Pages

Minggu, 13 Mei 2012

CARA UPLOAD VIDEO KE YOUTUBE

Saat ini youtube menjadi perhatian banyak masyarakat. Karena dari youtube muncul selebritis selebritis baru hanya karena mengunggah video mereka yang unik, lucu, dan kreatif ke youtube yang mampu menyedot perhatian para masyarakat untuk melihat video mereka. Sebagai contoh pasti kita masih ingat sosok sinjo atau sinta jojo yang bernyanyi lipsing dan bergaya sangat kocak lalu di upload di youtube kemudian disaksikan jutaan pemirsa. Begitu juga dengan justin bieber, dan yang baru baru ini  masih hangat yaitu briptu norman yang ber lipsing lagu india chaiya chaiya dan menari tari india yang sangat kocak dan kreatif.
Oke, langsung saja simak cara upload video ke youtube atau cara mengunggah video ke youtube :
1. Buka situs youtube
Di pojok kanan atas klik tombol sign in
2. Masukkan akun youtube, atau google account (user name dan password)
Kemudian klik Sign in
3. Setelah login ke account youtube anda, maka anda bisa memulai upload video ke youtube.
Di bagian pojok kanan atas halaman, klik Upload
4. Klik Upload video
5. Pilih file di komputer yang akan di upload,
Dalam contoh ini saya menggunakan file video : bersih private data firefox.avi
Klik Open
(File video ini saya buat menggunakan software gratisan Camstudio, yaitu softwarescreen capture video yang bisa merekam kegiatan di layar komputer dan menyimpannya ke format video.)
6. Tunggu hingga proses upload selesai (sukses)
Anda bisa menambahkan Deskripsi tentang video, dan tag untuk memudahkan search engine mengenali isi atau tema video anda.
Pilih Category yang sesuai dengan tema file video youtube
Klik save change.
7. untuk mendapatkan link file video youtube anda, maka klik “Embed and Sharing Options”
Gunakan url untuk mempromosikan video youtube anda, bisa anda pasang di blog atau di stus lainnya.

Kamis, 03 Mei 2012

DAMPAK ALKOHOL


DAMPAK MENGKONSUMSI ALKOHOL/MINUMAN KERAS

Konsumsi minuman beralkohol bagi wanita yang sedang hamil akan merusak sang jabang bayi. Penelitian yang dilakukan oleh Julie Croxfor dari Wayne State University School of Medicine di Detroit (AS) menunjukkan bahwa konsumsi itu akan berdampak pada kemampuan kognitif anak dikemudian hari.
Menurut Julie, selain masalah koginitif anak yang lahir dari seorang ibu yang mengkonsumsi minuman beralkohol saat hamil juga akan mengalami masalah dengan rendahnya perhatian dan reaksi.
"Implikasi yang tepat dari anak yang dikandung oleh seorang ibu dengan konsumsi minuman beralkohol akan membuat sejumlah masalah yang sangat kompleks,' tutur Julie Croxford.
"Hal yang membuat anak-anak akan mengalami tantangan yang lebih berat dalam interaksinya di sekolah.'
Hasil penelitian Julie Crocford dipublikasikan melalui `the journal Alcoholism: Clinical & Experimental Research` edisi Agustus.
Studi melibatkan 337 anak yang berusia 7.5 tahun yang memiliki catatan saat dikandung.
Anak-anak ini menghadapi tantangan yang besar karena proses kognitig yang sangat lambat serta bereaksi yang buruk.
Empat kemampuan kognitif pada anak-anak yang diteliti ini termasuk : scanning memory jangka pendek, rotasi mental, perbandingan jumlah dan proses perbedaan.
Mattwe J Burden yang menjadi rekan penelitian ini mengatakan bahwa anak-anak ini akan mengalami pemahaman yang lemah pada proses perhitungan.
Kemampuan dalam aritmatika misalnya merupakan sebuah jenis kemampuan bentuk verbal yang dipadukan dengan kemampuan kognitif.
Konsumsi alkohol selama kehamilan berlangsung sudah lama diketahui banyak menyebabkan dampak buruk seperti dampak fisik dan mental.
Wanita yang tetap mengkonsumsi alkohol (meski semakin hari semakin turun) selama hamil disarankan untuk mengurangi kebiasaan itu karena dampak yang terjadi pada janin sangatlah berarti


Selama ini dampak negatif dari konsumsi alkohol berlebih yang paling banyak diketahui orang adalah mabuk semata, dan itupun dapat hilang dengan sendirinya. Tapi ternyata efek negatif itu tidak berhenti sampai disitu saja.Tak sekedar menyebabkan mabuk, alkohol juga memiliki dampak negatif lain bagi tubuh.

Berikut ini adalah pengaruh buruk akohol bagi kesehatan yang mungkin belum anda ketahui sebelumnya:

· Mabuk: Konsumsi alkohol yang banyak dapat membuat mabuk dan menyebabkan korban mengalami sakit kepala, mual, muntah serta nyeri pada bagian tubuh tertentu.

· Berat badan naik: Karena pada umumnya minuman beralkohol memiliki kadar kalori dan gula yang tinggi.

· Tekanan darah tinggi: Alkohol merupakan pemicu tekanan darah.

· Sistem kekebalan tubuh menurun: Dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, maka tubuh anda akan mudah terserang infeksi.

· Kanker, penyakit jantung, gangguan pernafasan & gangguan hati: Semakin sering dan semakin banyak jumlah alkohol yang anda konsumsi, semakin besar pula resiko anda terjangkit kanker, penyakit jantung, gangguan pernafasan dan gangguan pada organ hati.

Mengonsumsi minuman beralkohol itu boleh-boleh saja, apalagi saat berkumpul dengan teman dan relasi. Tapi anda harus ingat: semua ada batasannya. Sayangilah tubuh anda.






Konsumsi minuman beralkohol sebanyak dua gelas atau lebih per hari dapat meningkatkan faktor risiko aneurisma aorta abdominal pada pria. Demikian laporan para ilmuan Harvard yang dimuat dalam American Journal of Epidemiology edisi April 2007.

Aneurisma aorta abdominal (AAA) terjadi ketika dinding aorta – pembuluh darah arteri terbesar dalam tubuh manusia yang mengalirkan darah ke jantung – meregang atau melemah ketika melewati abdomen (perut). Pompaan darah melalui arteri tersebut dapat menyebabkan dinding yang telah lemah menjadi melembung dan dapat pecah sehingga menyebabkan kematian pada sebagian besar pasien.

Dr. Daniel R. Wong dari Harvard School of Public Health di Boston melakukan analisa data kohort dari 39.000 pria ,termasuk 376 diantaranya yang baru didiagnosa menderita kasus AAA, pada tahun 1986 sampai 2002.

Setelah memperhitungkan berbagai faktor risikoyang lain, termasuk merokok dan tekanan darah tinggi, mereka menemukan kaitan langsung antara konsumsi alkohol dan diagnosa AAA. Hubungan tersebut bahkan lebih kuat ketika para peneliti memperoleh data konsumsi alkohol terbaru.

Ketika dibandingkan dengan mereka yang tidak minum alkohol, orang yang meminum alkohol sebanyak 2 gelas (30g) per hari mempunyai risiko AAA sebanyak 21 persen lebih tinggi.

Para peneliti mencatat bahwa dibandingkan dengan anggur dan bir, cairan alkohol (liquor) menunjukkan hubungan terkuat dengan AAA.

Ilmuan tersebut menyatakan,”Konsumsi alkohol ringan tidak menunjukkan bahaya maupun manfaat terhadap aneurisma.”

Dr. Wong mengatakan kepada Reuters Health bahwa hasil penemuan ini harus dipandang dalam konteks manfaat konsumsi alkohol terhadap risiko penyakit kardiovaskular yang ditemukan akhir-akhir ini dan diperlukan bukti-bukti lebih lanjut untuk mengkonfirmasikan kedua penemuan yang bertolak-belakang tersebut.

Ia menambahkan,” Namun demikian, hasil penelitian ini meningkatkan kewaspadaan dan merupakan peringatan terhadap konsumsi alkohol dalam jumlah yang lebih tinggi pada pria yang mungkin telah mengalami atau mempunyai risiko aneurisma aorta.”

Pengikut